Materi dan soal Bahasa Indonesia kelas VII oleh
Indrawati, S.Pd, dan Dra. Marlina
Penulisan surat memiliki
berbagai
tujuan. Tiap
tujuan yang
berbeda memerlukan kosa kata yang berbeda. Penggunaan
bahasa pada surat pribadi dan surat
dinas berbeda.
1. Penggunaan Bahasa
pada Surat Pribadi dan Surat Dinas
Surat pribadi memiliki ciri kebahasaan yang khas untuk mengungkapkan maksud
penulis. Bahasa surat pribadi
bersifat pribadi , santai, mudah dipahami, dan komunikatif. Akan tetapi,
ada hal yang perlu diperhatikan yaitu
tata etika dan sopan santun.
Ciri penggunaan bahasa pada surat pribadi
sebagai berikut.
a.
Pilihan kata sapaan bersifat pribadi
(kata
emotif dan ekspresif)
b.
Bahasa surat
pribadi tidak formal tetapi santun
c.
Pilihan ragam bahasa tergantung
siapa penerima surat
d.
Menggunakan sapaan (seperti orang bercakap)
e.
Menggunakan kata ganti orang pertama (untuk pengirim) dan kata gantiorang kedua untuk penerima
Surat dinas
adalah surat
yang ditulis
dalam situasi
formal dan
untuk kepentingan
formal.
Isi
dalam surat
dinas bersifat resmi.
Bahasa
yang digunakan dalam surat dinas,
sebaiknya
juga bersifat resmi
yaitu penggunaan
bahasa Indonesia
baku
ragam
resmi. Bahasa yang digunakan
pada surat
dinas ini lebih mudah dibanding
surat pribadi.
Surat resmi tidak memerlukan
bahasa yang
“berbunga-bunga”. Bahasa surat
resmi singkat dan jelas, serta berpola tetap. Ciri bahasa pada surat dinas
menggunakan pilihan kata sapaan bersifat formal dan menggunakan ragam bahasa baku
2.
Penggunaan Tanda Baca, Huruf Kapital
, dan Kata Baku dalam Penulisan Surat
a.
Penggunaan tanda
baca dalam surat
1)
Tanda Titik (.)
·
Penggunaan
tanda titik dalam surat berfungsi untuk menandai akhir kalimat berita, untuk menuliskan
singkatan, nama, gelar, serta menuliskan angka-angka.
Contoh:
Saya akan
berkunjung ke kampungmu.
T. Yusuf,
S.Pd.
Sdr. Lukman
·
Tanda titik
tidak
dipakai
di
belakang
(a)
alamat
penerima dan pengirim surat serta
(b) tanggal surat.
Contoh :
Yth.
Direktur Taman Ismail Marzuki
Jalan
Cikini Raya No. 73 Menteng
Jakarta
10330
Banda Aceh, 15 Maret 2020 (tanpa kop
surat)
2)
Tanda Koma (,)
·
Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu
pemerincian atau pembilangan.
Contoh:
Buku, majalah, dan jurnal termasuk
sumber
kepustakaan.
·
Tanda koma dipakai sebelum
kata penghubung, seperti tetapi, melainkan, dan sedangkan,
dalam kalimat majemuk (setara).
Contoh:
Saya ingin membeli
kamera, tetapi uang saya belum cukup.
Ini bukan milik saya, melainkan
milik ayah saya.
Dia membaca cerita
pendek, sedangkan adiknya melukis panorama.
·
Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat yang mendahului induk kalimatnya.
Contoh:
Kalau diundang, saya akan datang.
·
Tanda koma dipakai di belakang kata atau ungkapan
peng- hubung antarkalimat, seperti
oleh karena itu, jadi, dengan
demikian, sehubungan dengan itu, akan tetapi, dan meskipun
demikian.
Contoh:
Saya ingin pulang. Akan tetapi, kegiatan belum selesai.
·
Tanda koma dipakai sebelum dan/atau sesudah kata seru, seperti o, ya, wah, aduh,
atau hai, dan kata yang dipakai sebagai sapaan, seperti Bu, Dik, atau
Nak.
Contoh:
Wah, hebat kamu bisa menjadi juara!
·
Tanda koma dipakai di antara (a) nama dan alamat, (b) ba-
gian-bagian alamat, (c) tempat
dan tanggal, serta (d) nama tempat dan
wilayah atau negeri yang ditulis berurutan.
Contoh:
Sdr. Haris, Jalan Kayumanis , Kelurahan
Batoh ,
Kecamatan Lueng Bata,
Banda Aceh
Dekan Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia,
Jalan Salemba Raya 6, Jakarta
Surabaya, 10 Mei 1960
·
Tanda koma
dipakai di antara nama orang dan singkatan gelar akademis yang mengikutinya
untuk membedakannya dari singkatan nama diri, keluarga, atau marga.
Contoh :
Indrawati, S.Pd.
Rima
Afriani, S.Pd., M.Pd.
·
Tanda koma dipakai untuk mengapit keterangan tambahan atau keterangan aposisi.
Aku belajar matematika dengan temanku, Arfah, seminggu yang lalu.
3)
Tanda Titik Dua
(:)
·
Tanda titik dua dipakai
sesudah kata atau ungkapan yang memerlukan pemerian.
Contoh :
hari :
Sabtu dan Minggu
tanggal : 29 Februari s.d. 1 Maret 2020
tempat : SMP Negeri 3 Banda Aceh
4)
Tanda Garis
Miring (/)
Penggunaan garis miring dalam surat biasanya untuk penomoran kode surat.
Contoh :
Nomor: 428/12/2020
5)
Tanda Tanya (?)
Tanda tanya
dipakai pada akhir kalimat tanya.
Contoh :
Bagaimana kabar Ibu?
b.
Penggunaan Huruf
Kapital
Huruf kapital dalam surat digunakan biasanya
untuk penulisan huruf pertama pada kalimat, nama orang, jabatan, gelar,
pangkat, nama hari dan bulan, lembaga pemerintahan, instansi, atau organisasi.
Contoh :
Sejak Fatimah pindah , rasanya kelas menjadi sepi.
Hari ini Presiden Joko Widodo berkunjung ke
kotaku.
Buku itu ditulus oleh Dra. Marlina.
Setiap hari
Senin kami melaksanakan upacara.
Aku lahir pada bulan Desember.
c.
Penggunaan Kata Baku
Penulisan surat dinas menggunakan kata baku.
Kata baku adalah kata yang digunakan sesuai dengan pedoman atau kaidah bahasa
yang telah ditentukan.
Contoh :
Kata Tidak Baku
|
Kata Baku
|
Nggak, enggak ,
|
tidak
|
jual
|
menjual
|
bilang
|
mengatakan
|
sistim
|
sistem
|
3. Menelaah Kesalahan
dalam Penulisan Surat
Amati contoh
berikut.
Salah
|
Alasan
|
Perbaikan
|
BALAI PENDIDIKAN
DAN PELATIHAN
KEUANGAN MALANG
Jalan B.
Sempor
Nomor 28, Malang
65151, Telepon (0341)
776345,
725511
|
Alamat
tidak boleh
disingkat.
Singkatan nama orang yang digunakan sebagai nama jalan
diperbolehkan
untuk kepala surat, misal
M.T. Haryono.
|
BALAI PENDIDIKAN
DAN PELATIHAN
KEUANGAN MALANG
Jalan Bendungan
Sempor Nomor 28, Malang 65151,Telepon
(0341)
776345, 725511
|
Penanggalan surat
• 4 Juni ‘15
• 4-6-2015
|
penggunaan tanda titik pada akhir penanggalan, pemakaian singkatan, penggunaan angka
untuk bulan, dan penggunaan nama kota tidak diperkenankan.
|
4 Juni 2015
|
Hal surat
(1) Hal: Permohonan
penceramah.
(2) Hal: Permohonan
Penceramah
(3) Hal: PERMOHONAN
PENCERAMAH
(4) Hal: Permohonan
penceramah
|
kata hal tidak perlu
menggunakan titik.
|
Hal: Permohonan
penceramah
|
Lampiran surat
(1) Lampiran: 1
eksemplar
(2) Lamp: Satu
eksemplar.
|
tidak ditulis angka
tidak diakhiri titik.
kata lampiran yang
disingkat. memerlukan
titik.
|
(1) Lampiran: Satu
eksemplar
(2) Lamp.: Satu
eksemplar
|
Alamat tujuan
(1) Yth. Bapak Dr. Tono
Jl. B. Sempor 1
Malang
(2) Yth. Bapak Direktur
Jenderal Pajak
Jalan Bintaro Utama
Sektor
V, Bintaro
Jaya Tangerang
Selatan
|
Sapaan Bapak, Ibu,
atau
Saudara
di depan nama
jabatan
dan gelar tidak
diperlukan, Sapaan
hanya dipergunakan
untuk
mengiringi
nama
orang yang tidak
diawali
dengan gelar.
|
1)
Yth. Dr. Tono
Jalan Bendungan
Sempor 1
Malang
(2) Yth. Direktur
Jenderal
Pajak
Jalan
Bintaro Utama
Sektor V,
Bintaro Jaya Tangerang Selatan
|
Isi surat
Kami segera
memberitahu Saudara,
jika ada perubahan
jadwal.
|
Kesalahan
penggunaan
tanda koma (,)
|
Kami segera memberitahu Saudara jika ada
perubahan
jadwal.
|
Penutup surat
(1) Direktur Jenderal,
(Sasmita)
(2) a/n Direktur
Jenderal
DIAN PUTRI
|
Penulisan nama pejabat
penanda tangan
surat seharusnya ditulis
dengan huruf
kapital pada setiap
awal kata
tanpa ada tanda lainnya,
baik berupa garis bawah maupun tanda kurung
|
(1)
Direktur Jenderal,
Sasmita
(2) a.n. Direktur
Jenderal,
Dian Putri
|
Soal :
1.
Daftarlah kata-kata
yang mungkin digunakan untuk mengungkapkan salam dalam surat pribadi!
Salam
|
Penerima salam
|
Salam semangat pelajar!
|
Teman
sebaya
|
Salam sayang
untuk Bunda
|
Orang tua
|
|
Adik atau
teman yang lebih
muda
|
|
Kakak
|
|
Orang yang lebih
tua
(nenek atau
kakek)
|
|
Guru
|
2.
Daftarlah kata-kata
yang digunakan untuk salam akhir sesuai dengan penerima surat!
Salam Akhir
|
Penerima Surat
|
Sepupu dan sahabatmu,
|
Teman
sebaya
|
Buah hati Bunda,
|
Orang tua
|
|
Adik atau
teman yang lebih
muda
|
|
Kakak
|
|
Orang yang lebih tua (nenek atau
kakek )
|
|
Guru
|
3.
Bacalah surat
pribadi berikut!
Banda Aceh 19 maret
2019 (1)
Hai
fatia , apa kabar? Semoga kamu
di sana baik-baik saja dan kebetulan kakak di sini juga senantiasa sehat dan
baik. (2)
Sejak kakak dibawa nenek ke banda, kita tidak pernah bertemu lagi. Tentunya kamu sudah semakin
besar dan cantik sekarang. Kakak
benar-benar sudah nggak sabar ingin bertemu denganmu. Di sini kakak
mendapatkan teman-teman baru yang
ramah dan baik. Namun kakak sangat rindu kebersamaan kita bersama
dengan teman-teman. Karena saking rindunya, kakak sering memimpikan kalian. Rencananya liburan smester ini kakak dan nenek akan keBandung mengunjungi kalian. Sampaikan kabar ini
kepada ayah dan ibu ya dik. (3)
Kakak
kira cukup sekian dulu kabar dan sapaan dari kakak . Semoga kita semua
senantiasa dalam lindungan Allah . (4)
Wassalamu’alaikum (5)
Kakakmu Tercinta
Sinta (6)
|
a.
Tentukanlah bagian -bagian
surat pribadi di atas sesuai dengan nomornya masing-masing !
b.
Tulislah bagian
surat yang tidak ada dalam surat tersebut !
c.
Telaah dan
perbaikilah surat tersebut sesuai dengan
ejaan , tanda baca , dan huruf kapital yang tepat ! Garis bawahilah bagian
surat yang kamu perbaiki !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar